Foto Korban Kecelakaan Sukhoi Superjet 100 di Gunung Salak Dipastikan Hoax. Foto yang diklaim korban kecelakaan pesawat Sukhoi Superjet 100 di Gunung Salak beredar melalui ponsel dan BBM. Namun, Kepala Badan SAR Nasional, Marsekal Madya TNI Daryatmo, menegaskan bahwa foto-foto itu hoax alias palsu. Baca jugaKotak Hitam Sukhoi Akhirnya Ditemukan
Foto Korban Kecelakaan Sukhoi Hoax
Hal ini juga sudah dipastikan Basarnas melalui ahli IT. "Saya manfaatkan orang yang saya rasa sudah ahli dalam bidang ini, yaitu Roy Suryo. Kami sampaikan kepada media massa bahwa itu tidak benar," ujar Daryatmo, di Bandara Halim Perdanakusuma.
Menurut Daryatmo, pihaknya selalu mempertimbangkan perasaan keluarga sehingga foto-foto itu dinilai cukup meresahkan keluarga. "Karena saya ini merasa paling tidak enak dengan menjaga korban oleh karena itu kami tegaskan itu tidak benar," tandasnya.
Sebelumnya, sempat beredar foto-foto yang disebut sebagai korban pesawat Sukhoi Superjet 100 melalui BlackBerry Messenger dan twitter. Tidak jelas siapa yang menyebarkan foto-foto itu. [].
Hingga kini, pihak Basarnas tidak pernah merilis foto-foto korban Sukhoi. Proses evakuasi masih tetap yang menjadi prioritas tim. Sudah ada 16 kantong jenazah yang dibawa ke RS Polri Sukanto, Jakarta hingga Sabtu sore. Tim SAR gabungan masih terus mencari korban, baik melalui jalur darat dan udara. Setelah proses evakuasi selesai, tim Disaster and Victim (DVI) Mabes Polri akan melakukan otopsi terhadap seluruh korban kecelakaan Sukhoi.
DemikianlahFoto Korban Kecelakaan Sukhoi Superjet 100 di Gunung Salak Dipastikan Hoax yang bisa saya share, semoga bermanfaat
Foto Korban Kecelakaan Sukhoi Hoax
Hal ini juga sudah dipastikan Basarnas melalui ahli IT. "Saya manfaatkan orang yang saya rasa sudah ahli dalam bidang ini, yaitu Roy Suryo. Kami sampaikan kepada media massa bahwa itu tidak benar," ujar Daryatmo, di Bandara Halim Perdanakusuma.
Menurut Daryatmo, pihaknya selalu mempertimbangkan perasaan keluarga sehingga foto-foto itu dinilai cukup meresahkan keluarga. "Karena saya ini merasa paling tidak enak dengan menjaga korban oleh karena itu kami tegaskan itu tidak benar," tandasnya.
Sebelumnya, sempat beredar foto-foto yang disebut sebagai korban pesawat Sukhoi Superjet 100 melalui BlackBerry Messenger dan twitter. Tidak jelas siapa yang menyebarkan foto-foto itu. [].
Hingga kini, pihak Basarnas tidak pernah merilis foto-foto korban Sukhoi. Proses evakuasi masih tetap yang menjadi prioritas tim. Sudah ada 16 kantong jenazah yang dibawa ke RS Polri Sukanto, Jakarta hingga Sabtu sore. Tim SAR gabungan masih terus mencari korban, baik melalui jalur darat dan udara. Setelah proses evakuasi selesai, tim Disaster and Victim (DVI) Mabes Polri akan melakukan otopsi terhadap seluruh korban kecelakaan Sukhoi.
DemikianlahFoto Korban Kecelakaan Sukhoi Superjet 100 di Gunung Salak Dipastikan Hoax yang bisa saya share, semoga bermanfaat