French fries atau yang biasa dikenal kentang goreng krispi bukan produk baru dalam dunia bisnis franchise atau waralaba. Usaha ini masih tetap diminati pendatang baru. Salah satunya adalah Mutoharoh yang berasal dari Rawamangun Jakarta Timur. Dia awalnya menjalankan usaha kentang goreng ini mulai tahun 2010.
Sekarang ia memperkirakan, bisa meraup omzet sekitar Rp.200ribu perharinya. Omzet itu didapat dari penjualan 40 pack kentang dengan bobot 100 gram per pack. Setiap pack kentang harganya 5ribu rupiah. Laki-laki yang sering dipanggil toha ini mengaku laba usaha berada di kisaran 30%-50% dari omzet. Toha mengklaim, French fries ini mempunyai kelebihan dalam hal rasa. Ada delapan pilihan rasa yang ditawarkannya, seperti barberque, pizza, balado, dan blackpepper.
Cara penyajian kentang buatannya juga berbeda dari yang lain. Kentang gorengnya biasa dihidangkan dengan siraman mayones dan saus diatasnya. Kentang buatannya juga selalu digoreng ketika ada pesanan dari pelanggan sehingga dijamin kesegarannya. Hingga sekarang French fries milik toha ini telah mempunyai sembilan gerai yang tersebar di Jakarta dan Cibinong.
Sekarang ia memperkirakan, bisa meraup omzet sekitar Rp.200ribu perharinya. Omzet itu didapat dari penjualan 40 pack kentang dengan bobot 100 gram per pack. Setiap pack kentang harganya 5ribu rupiah. Laki-laki yang sering dipanggil toha ini mengaku laba usaha berada di kisaran 30%-50% dari omzet. Toha mengklaim, French fries ini mempunyai kelebihan dalam hal rasa. Ada delapan pilihan rasa yang ditawarkannya, seperti barberque, pizza, balado, dan blackpepper.
Cara penyajian kentang buatannya juga berbeda dari yang lain. Kentang gorengnya biasa dihidangkan dengan siraman mayones dan saus diatasnya. Kentang buatannya juga selalu digoreng ketika ada pesanan dari pelanggan sehingga dijamin kesegarannya. Hingga sekarang French fries milik toha ini telah mempunyai sembilan gerai yang tersebar di Jakarta dan Cibinong.